UKM Jateng Ikuti Pameran di Turki dan Rusia

By Admin


nusakini.com-Semarang – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendapatkan undangan untuk mengikuti tiga pameran tingkat internasional, di Izmir (Turki), Moskow (Rusia), dan Madrid (Spanyol). Tetapi, karena tahun ini anggarannya hanya untuk dua kegiatan, dipilihlah dua negara, yakni Turki dan Rusia. 

Saat menerima Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jateng Arif Sambodo di Puri Gedeh, Rabu (6/3/2019) siang, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan, Jateng memilih pameran yang dilangsungkan di Izmir dan Moskow. 

Di Moskow, pameran digelar pada 1 Agustus 2019 yang berlangsung di World Trade Center atau Crowne Plaza Krasnoprenenskaya emb 12 Moscow. Di Turki, pameran bertajuk 88th Izmir International Fair digelar pada 6-15 September 2019 yang akan menampilkan produk tekstil, dekorasi rumah, kopi atau teh. 

“Moskow kita pilih karena mereka sangat tertarik terhadap produk-produk kita. Kita akan siapkan yang di Moskow dulu. Per hari ini sudah harus melakukan korespondensi untuk menawarkan produk kita. Jadi list of product, harga, jumlah, kapasitas, dibuat dan minta bantuan Dubes yang di Rusia untuk menawarkan ke sana,” terang gubernur. 

Untuk pameran di Turki, lanjut dia, Disperindag juga diminta melakukan korespondensi aktif sekaligus membuat daftar produk untuk dikirim melalui Dubes Turki di Indonesia. Sedangkan untuk pameran di Spanyol bertajuk Salon De Gourmets yang diselenggarakan pada 8-11 April 2019, tidak dipilih karena waktunya sudah terlalu mepet. 

Mengenai produk yang akan dipamerkan maupun dijual, Ganjar menegaskan, tekstil dari Semarang dan sekitarnya maupun wilayah Solo Raya sudah juara. Pihaknya terus mendorong produk kopi dan teh, khususnya dari UKM agar mendunia. Produk itu akan dibawa ke Moskow dan Izmir agar ikut terdongkrak. 

“Semua daerah di Jateng yang memiliki gunung ada kopi. Maka, saya tagih, mana kopimu, mana kacangmu. Termasuk pariwisata juga kita promosikan. Karena, fokus kita lebih pada Trade, Tourism and Investment (TTI). Di Turki dan Moskow akan kita sisipi promo destinasi wisata,” tandas mantan anggota DPR RI ini. 

Ganjar juga meminta, Disperindag membuat desain kaos oblong bergambar destinasi wisata di Jateng, misalnya Candi Borobudur, dengan desain unik dan menarik. Tentunya, disertai dengan kalimat promosi destinasi wisata di Jateng dengan Bahasa Rusia dan Turki. 

Kepala Disperindag Jateng, Arif Sambodo menambahkan, catatan sukses pada pameran di Moskow pada 2017, Yuam Roasted Coffee mendapatkan potensi pembelian untuk produk kopi robusta, arabica dan luwak sebesar 246 ribu dolar AS atau Rp321 juta. 

PT Gunanusa Mandiri mendapat potensi pembelian untuk produk kacang tanah, mete, almond sebesar 222 ribu dolar AS atau Rp2,9 miliar. Kemudian, PT Victoria Care Indonesia mendapatkan potensi pembelian untuk produk spa minyak zaitun, minyak essential, body scrub, sabun dan perlengkapan spa lainnya sebesar 324 ribu dolar AS atau Rp4,3 miliar. 

“Hingga saat ini, seluruh peserta masih melakukan kontak dagang dengan para buyer dengan sistem B to B. Realisasinya sampai 2018 terus mengalami peningkatan jumlah transaksi,” jelasnya. (p/ab)